Ber-IDUL ADHA & Bertemu Ismail Haniya di Gaza | LIPUTAN Hari-hari di Gaza Relawan Indonesia

Jumat, 26 Oktober 2012

Sang 'Komandan Gaza' Suripto sambutan sesaat setelah berhasil masuk Gaza (24/10)

GAZA - Rabu (24/10), setelah menempuh perjalanan 7 jam dari Mesir ke Perbatasan Rafah, rombongan relawan Indonesia yang tergabung dalam Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP) yang dipimpin Suripto berhasil memasuki Gaza Palestina.

Masyarakat dan aparat Palestina sangat bergembira menyambut relawan Indonesia ini. Bahkan Menteri Tenaga Kerja & Sosial Palestina, Syaikh Ahmad Kurdi Abu Usamah, secara khsusu hadir untuk menyambut rombongan ini di Gedung Imigrasi di Kota Rafah.

Pada kesempatan itu, Suripto menyatakan kegembiraanya dapat berkunjung kembali ke Gaza Palestina,

“Kami datang 10.000 mil dari Indonesia sana untuk menunjukkan kepedulian kami atas penderitaan rakyat Palestina,” tegasnya penuh semangat saat memasuki Gaza Rabu (24/10) malam waktu setempat. KNRP membawa total dana yang akan disumbangkan berikut hewan kurban berjumlah Rp 1,5 Miliar.

Ternyata KNRP tidak sendirian, secara bersamaan datang juga ke Gaza Kafilah Miles for Smiles (Bermil-mil membawa Senyum) yang terdiri dari 10 negara (diantaranya, Jerman, Swedia, Belanda, Aljazair, Turki, Mesir, Kuwait, Jordania, Malaysia) yang juga akan berikan bantuan dalam bentuk hewan kurban dan uang tunai untuk menyambut perayaan Idul Adha Jum’at (26/10).

Saat rombongan KNRP tiba di Rafah (perbatasan Mesir dan Palestina) suasana sangat meriah dipenuhi 'pemudik'. Memang sejak Mesir dipimpin presiden Muhammad Mursi perbatasan Rafah yang semula tertutup kini dibuka seluas-luasnya sehingga banyak warga Palestina yang tinggal di berbagai negara berbondong-bondong mudik ke Palestina dalam rangka Idul Adha tahun ini. "Dimasa Mursi, rakyat Gaza benar-benar bahagia," tutur Afwan Riyadi vokalis Izis salah satu peserta rombongan Relawan KNRP.

***

Sungguh beruntung mereka yang tergabung dalam Tim Relawan KNRP dapat berkunjung ke tanah para Nabi, bersilaturahim dengan mujahid-mujahid sejati dan dapat berbagi kepedulian.

Lika-liku detil perjalanan mereka yang penuh keberkahan ini kami share yang diambil dari twit-twit Tim Relawan KNRP.... @afwan_riyadi @gu2n_gunawan @zudin2007 @aldy203 @airakaz @infoknrp


RABU (24/10)

@gu2n_gunawan :
  1. Day 1 [gaza city] | subhanallah sungguh benar janji 'Barokna haulahu..' benar2 bumi para ambiya ini diberkahi.

  2. Semenjak perjalanan dr Mesir - Gaza semua kami lalui dengan kemudahan.

  3. Kabar tentang cekpoint yg padat serta gaharnya wajah tentara perbatasan…

  4. ..menjadi berbeda dengan senyuman dan sapaan hangat mrk.

  5. Sesekali dpt teguran ketika saya bersama @airakaz ketika take foto diimigrasi mesir.

  6. Mrk menegur kami dg sopan dan senyuman indah, kami pun merasa takjub.

  7. Kontras semasa rezim HM semua menjadi sulit. Tanpa senyum, wajah garang, kekerasan yg sering terjadi.

  8. Di era Mursi perlahan 180 derajat  imigrasi mesir berubah; terlihat dr attitude pelayan imigrasinya.

  9. Saya melihat secara lokasi memang seperti ini suasana negara mesir pasca revolusi, ada transisi.

  10. Attitude warganya selama rezim HM, dirusak dg pndidikan kekerasan, ketakutan and apriori.

  11. 5 jam wkt yg lumayan lama menunggu di imigrasi mesir, krn bersamaan dg hr libur adha.

  12. Namun dilewati dg semangat #freepalestine. Alhamdulillah prosesnya done (selesai).

  13. Merinding tubuh ini, air mata tak kuasa menahan Ketakjuban yg luar biasa.

  14. Tubuh ini menginjakkan kakinya dibumi ambiya ini

  15. Sambutan wrgnya, Subhanallah hangattt sekali diKantor imigrasi palestina.

  16. Bersih dan lebih beradab. Mirip2 dengan kantor imigrasi singapurabeursihhh sangat.

  17. Masuknya kami ke negeri ambiya ini disambut oleh Pejabat teras Palestine.

  18. Yel-yel pembangkit semangat, smngt up bersma rombongan 10 negara, salah satunya malaysia tetangga kita.

  19. Diawali sambutan ketua KNRP Suripto & Live perform @IZIS_Nasyid ta'aruf kami dg rombongan dr 10 negara.

  20. Ribuan mil kami lalui dngan semangat #freepalestine untuk hadirkan kepedulian global.

  21. Pemerintahan Palestina dibawah Ismail Haniya adalah pemerintahan merdeka.

  22. Blokade zionis tdk membuat mrk patah arang untk bangkitkan semangat perjuangan.


...selanjutnya LIPUTAN kami ambilkan dari twit @afwan_riyadi, dan twit2 lain menambahi...

@afwan_riyadi :

RABU (24/10)
Posisi kami skrg di gurun Sinai, rehat u makan siang stlh melewati 3 check point.

Perjalanan kami menyusuri pantai laut Mediterania. Pantai indah berpasir putih. Sayang dijaga israel smp 3 mil.

Setelah terusan Suez, banyak pos2 militer. Diantaranya berjajar panzer2 & meriam2 anti tank. Kondisi Sinai memang sdg sering kontak senjata.

Dlm perjalanan ini Syaikh Mas'ud As-Sibahi jd inspirasi. Beliau pernah dipenjara rezim Nasser slm 8thn, perang Afghan, dideportasi dr UEA ..

.. tp beliau ttp sehat hng kini usia 72thn. Perang tdk mempercepat ajal, smua sdh ada takdirnya. Ini yg mantapkan jiwa dlm qurban4palestine.

Baru sj 3 tentara zionis diserang Al-Qassam. Biasanya akan ada serangan balasan ke Gaza. Seru nih, mohon doanya yg bnyk y.
  • Ahamd sdh smp Gaza setelah tertahan di perbatasan Rafah slama 5 jam.
  • Rafah = Perbatasan Mesir n Palestina. Kota Rafah ini terbagi 2 negara (Mesir-Palestina).
  • Tertahan bkn krn masalah besar. Ikhwah di Gaza ingin rombongan msk dlm rombongan besar shg bs disambut sekalian.
  • Kalo perbatasan Rafah sdh sangat terbuka. 24jam semua boleh masuk. Petugas2 ramah. Jauh dibanding saat mubarak berkuasa.
  • Ini suasana terminal perbatasan yg sgt ramai.
  • Kami masuk bersama rombongan2 dr Turki, Kuwait, Yordan, Mesir, Aljazair dll, disebut kafilah terbesar yg pernah msk Gaza.
  • Mereka ini org2 Palestina dr berbagai negara. Baru thn ini bs mudik ke Gaza stlh bertahun2 tak bs pulang.
  • Di terminal perbatasan, km spt selebriti aja. Disapa banyak org, diajak foto2. Semua berterimakasih pd Indonesia.
  • Ini suasana penyambutan kami di gedung imigrasi Palestina. Kami diminta bernasyid dsini.
  • Disini Idul Adha lbh ramai drpd Idul Fitri. Momen mudik ya saat ini. Pantas perbatasan sgt ramai.
  • Disinilah kami menjalankan peran total diplomacy, membawa nama baik RI dimata dunia. Mk jgn lg ada yg sinis ttg aksi peduli Palestina ini.
  • Bahkan setiba di Gaza, km disambut Mentri. Di hotel beliau jg menemui km scr khusus u technical meeting, apa sj yg ingin km lakukan di Gaza.
  • Penginapan km tepi pantai. Darisini terlihat jelas lampu dr kapal patroli israel. Mrk akan menembak siapa sj yg melaut lbh dr 3 mil.

KAMIS (25/10) dini hari...
  • Km sdg sahur dsini, pukul 3:42. Subhanallah bs shaum Arafah di Palestina.
  • Sahur dg 'Ish, roti khas sini. Alot2 gmana gitu. Sy tambahi daging n timun, jd mirip sandwich.
  • Disini rombongan bersama dg Miles for Smile, digagas oleh Aman Palestin Malaysia. Kami 1 bus dg mrk.
  • Di Gaza semua rapi, subhanallah. Jalanan bersih, jauh dibanding Kairo. Penjaga2 km pakai tuxedo rapi n full senyum. Wajahnya tampan2.
  • Disini mmg sdg ‘panas’, sdg tukar menukar roket (serangan israel-gaza –ed). Tp smua bkerja dg itqan. Yg perang itqon, yg menyambut kami jg itqon.
  • Berita semalam Gaza kembli memanas. Betul. Tp ikhwah dsini sdh siap semua.
  • Mentri yg menyambut & mengajak km meeting khusus adlh Syaikh Ahmad Kurdi Abu Usamah, mentri sosial & tenaga kerja. Km dianggap tamu negara.
  • Sayang km tak jadi bareng dg Emir Qatar, beliau memajukan jadwal. Tp kehadiran beliau luar biasa efeknya. Perbatasan yg tdnya ditutup ...
  • .. krn libur idul adha, jd full dibuka 24jam. Semua barang bs masuk Gaza. Perbatasan ini dijaga Mesir. Dimasa Mursi, rkyt Gaza bnr2 bahagia.
  • Itu semua reportase malam pertama km di Gaza. Baca jg TL dr kawan2 yg sy rekomen kemarin u dpt kisah dr sisi yg lain.
  • Cuaca dsini mirip Puncak, pdhal tepi pantai. Bulan november akan masuk musim dingin. Masy disini amat bersih n berpenampilan rapi.


KAMIS (25/10) pagi-siang-sore-malam....

  • City tour di Gaza, melihat aktifitas warga disiang hari. Bersama guide km akh Ahmad.
  • Gaza ini tempat kelahiran Imam Syafi'i. Warganya bersih n rapi walau dlm kondisi serba kekurangan akibat blokade.
Agenda hari ini Subhanallah.. Mulai dr melihat bangunan2 yg hancur akibat bombardir zionis israel Harb Al Furqon 2009. (@airakaz)
  • Melewati kamp pengungsi. Dr 1.7jt penduduk Gaza, 70% adalah pengungsi. Termasuk PM Ismail Haniya.
  • Beliau memilih tinggal dirumahnya sblm menjadi PM, di kamp pengungsi pinggir pantai.
  • Beliau sederhana & merakyat, pantas warga sgt mencintainya. Ini pintu jalan menuju rumah beliau
  • Kami melalui perbatasan dg israel. Tower & balon surveilance mereka jelas terlihat. Km hanya 500m dg mereka.
  • Di Gaza tiap hari ada serangan Israel, termasuk semalam hanya berjarak 2km dr penginapan kami. Tp tak terasa disini.
  • Lalu kami ke masjid Umary, masjid terbesar dan tertua di Gaza berumur 3000 thn. Disini salah satu pusat tahfiz n qori' Al Quran, dipimpin Syeh 'Ahid Zinu.
  • Masjid Umary ini awalnya biara pagan. Lalu menjadi gereja dmasa Romawi. Lalu menjadi masjid dimasa Umar bin Khattab. (foto8)
  • Masjid ini sempat jd gereja lg saat perang salib 1. Tp jadi masjid lagi pd dinasti Mamalik II. Smp hari ini.
  • Jama'ah masjid ini ramai sekali. Ini pintu masuk masjid. Halamannya marmer dingin.
  • Kami ditanya hafalan al Quran sdh berapa juz sama anak2 kecil dimasjid ini. :D .. jadi malu. (foto10)
  • Masjid Umary ini tepat dijantung Gaza. Dkt pasar. Mudirnya masih muda sekali. Sekitar awal 30thn, menguasai semua qira'aty.