• img

    KAMUFLASE...

    Akan aku ajak engkau menemui bunglon .. agar engkau menyaksikan sendiri tipu dayanya! Bunglon merubah warna dirinya sesuai dengan tempat ia berada .. agar engkau mengetahui bahwa yang seperti bunglon itu banyak .. dan berulang-ulang! Dan bahwasanya ada orang-orang munafik .. banyak pula manusia yang berganti-ganti pakaian .. dan berlindung dibalik alasan “ingin berbuat baik”...
  • img

    Jujur...

    Jika engkau hendak mengungkap kejujuran orang, ajaklah ia pergi bersama .. dalam bepergian itu jati diri manusia terungkap .. penampilan lahiriahnya akan luntur dan jatidirinya akan tersingkap! Dan “bepergian itu disebut safar karena berfungsi mengungkap yang tertutup, mengungkap akhlaq dan tabiat”...
  • img

    Pemimpin

    Seringkali terbukti bahwa tugas utama seorang pemimpin hanyalah bagaimana memilih orang yang tepat. Begitu berhasil memilih orang yang tepat seringkali tugas seorang pemimpin sudah selesai. Setidaknya sudah 80 persen selesai. Tapi begitu seorang pemimpin salah memilih orang, sang pemimpin tidak terbantu sama sekali, bahkan justru terbebani...
  • img

    Karena Ukuran Kita Tak Sama

    seperti sepatu yang kita pakai, tiap kaki memiliki ukurannya memaksakan tapal kecil untuk telapak besar akan menyakiti memaksakan sepatu besar untuk tapal kecil merepotkan kaki-kaki yang nyaman dalam sepatunya akan berbaris rapi-rapi...
  • img

    Kemenangan..

    Kemenangan sejati yang paling mendasar dan substansial adalah jika kebenaran tetap bersemayam di hati kita. Tidak terkontaminasi oleh racun-racun kehidupan, tidak tergoda oleh iming-iming apapun bentuknya, yang membuat hati kita diisi oleh nilai-nilai lain selain nilai kebenaran yang bersumber dari Allah SWT, ...

I Gede Sutedja: “Saya bangga menjadi bagian Keluarga Besar PKS"

0
Diposting oleh Unknown on 21 Oktober 2013

DENPASAR -  Minggu 20 Okt, I Gede Sutedja, namanya. Pria berusia 50 an tahun ini memeluk agama seperti penduduk Bali umumnya. Namun, dia sejak beberapa tahun belakangan berada dalam barisan PKS. I Gede bahkan tercatat sebagai salah seorang calon anggota legislatif (caleg) partai bernomor pilih 3 ini untuk Daerah pemilihan Kab.Karangasem.

Pada acara Pembekalan Calon Anggota Dewan (CAD) se-Provinsi Bali di ruang serbaguna Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Bali di Denpasar, Sabtu malam (19/10/2013), caleg asal Kabupaten Karang Asem ini menyinggung proses bergabungnya dengan PKS.

Gede memaparkan, ia akhirnya jatuh cinta pada PKS setelah mengetahui dan merasakan partai ini "jawaban" atas masa depan Bali, bahkan Indonesia.

"Saya dan teman-teman Bali lainnya merasakan keteduhan di bawah payung PKS. Kesan seram yang dibayangkan sebagian sahabat disini terhadap PKS, ternyata bertolak belakang dengan fakta," ungkap I Gede Sutedja.

Simpatisan, kader, hingga pengurus PKS, Gede menambahkan, ternyata sahabat yang bersahaja. Seluruh unsur PKS, katanya, menjunjung tinggi nilai toleransi dan menghargai keberagaman yang tumbuh di masyarakat Bali khususnya.

"Partai ini juga memiliki visi jauh ke depan bagi Indonesia, bukan untuk kelompok agama tertentu. Bahkan, visi lebih jauh, PKS juga berjuang mewujudkan peradaban kemanusian dan dunia yang lebih adil," tegas Gede lagi, seraya menambahkan diri siap memenangkan PKS di daerahnya.

Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anis Matta di acara tersebut mengamini I Gede Suteje.

Hari yang sama, Anis Matta juga menghadiri acara lesehan bersama ratusan kader dan simpatisan PKS se-Bali di Al-Banna School, Denpasar. Selain memompa semangat juang hadirin, Anis menjawab berbagai pertanyaan seputar dinamika politik di pentas nasional dan daerah.

Memotivasi kader dan simpatisan PKS, Anis Matta menyatakan, kehidupan siapapun akan menjadi indah sepanjang orientasinya adalah karya. Jika yang bersangkutan fokus pada upaya memberi, semangat berkontribusi, bukan berorientasi terhadap jabatan dan keuntungan material tertentu, maka hari-harinya jauh lebih tenang serta produktif.

"Selanjutnya, bila kita sepakat untuk selalu memberi, maka mau tidak mau siapapun harus selalu meningkatkan kapasitas dan kapabilitas diri," tegas Anis Matta.

Anis Matta berada di Bali bersama beberapa pengurus pusat PKS yang juga anggota DPR. Hadir dalam rangkaian konsolidasi, Sekretaris Jenderal PKS Taufiq Ridho, anggota Komisi XI Andi Rahmat, dan Fahri Hamzah (Komisi III).

*foto: I Gede Sutedja menerima bendera PKS dari Anis Matta

http://www.pkspiyungan.org/2013/10/i-gede-sutedja-saya-bangga-bergabung.html?m=1

Wujud peduli Ummahat CBU kepada panitia PKS (Penyembelihan Kambing dn Sapi )

0
Diposting oleh Unknown on 17 Oktober 2013

Ditengah kesibukan para ikhwah dalam menjalankan agenda atau acara PKS (Penyembelihan Kambing dn Sapi) hari Rabu lalu atau bertepatan dgn tgl 10 Dzulhijjah, sebagian ummahat DPRa PKS CBU juga ikut sibuk untuk mewujudkan bentuk kepeduliannya kepada Panitia .

Sebagian Ummahat CBU yang berjumlah 10 orang . Memasak makan siang untuk para panitia. Aksi masak-masak ini berjalan sebelum penyembelihan sapi dimulai. Dimana tepat jam 10.30 WIB, ummahat CBU beraksi .

Sebenarnya Ka.DPRa bilang gk usah masak2lah, kita beli nasi bungkus aja .soalnyakan mulai penyembelihan Sapi jm 13.00 . Kita beli buat makan siang panitia aja ." Ujar Ummi Fadlan  Ka.BidPuan DPRa PKS CBU . Tapi, kami memberikan masukan supaya makan siang gk usah beli Nasi bungkus, gimana kalo kami yg masak. Untuk makan siang plus sore. Supaya kami juga ikut berpartisipasi dalam acara PKS (Penyembelihan Kambing dan Sapi ) ini, dan supaya lebih hemat. Sambung Ummi Fadlan.

Rujak ala Ummahat CBU jadi santapan awal, tepat pukul 11.00 WIB , sebelum terlksananya Penyembelihan Sapi, rujak ala Ummahat DPRa CBU ini disantap oleh para panitia yg sedang bergegas mempersiapkan untuk acara penyembelihan sapi. Kurang dari stengah jam, rujak yg terdiri dari Mangga,Timun,pepaya dan Nanas + sambel kacang ini ludes disantap oleh Panitia PKS .

Setelah penyembelihan sapi berlangsung,para panitia yg terdiri dari,kader inti,simpatisan hingga warga umum menjalankan tugasnya masing2 sesuai pos2nya masing2 yg telah di tentukan oleh ketua Acara yaitu akhina Roni Paslah. Ada 3 Pos, yaitu pos cincang,pembersih jeroan dan pos timbangan.

Setelah 1 jam lamanya bekerja,para panitia dipersilahkan untuk makan santapan siang yg telah disediakan oleh Ummahat CBU.

" Sungguh acara PKS ( Penyembelihan Kambing dan Sapi )  yg menyenangkan, selain dapet daging kurban, kita juga dapet makan siang. Alhamdulillah " ujar Andri  simpatisan dari Rw 07 ,di akhir acara .

#PKSKurban #kurbanMenguatkan

PKS (Penyembelihan Kambing dan Sapi ) DPRa CBU

0
Diposting oleh Unknown on 16 Oktober 2013

Jakarta, 15 Oktober 2013 atau bertepatan dengan tgl 10 Dzulhijjah 1434 H . Dimana tepat pada tgl itu, seluruh umat islam di Dunia merayakan hari Raya Iedul Adha. Sebagaimana kita ketahui iedul Adha Identik dengan Berkurban. Dperintahkan اَللّهُ dlam surat Al-Kautsar ; 2 ) . "Maka dirikanlah Shalat karena Tuhanmujdan berkurbanlah " .

Tepat pada tgl itu Pula DPRa PKS Cipinang Besar Utara Kec.Jatinegara,jam 09.00 WIB ,  mengadakan Acara PKS (Penyembelihan Kambing dan Sapi ). Acara ini diHadiri oleh kader2 Inti,simpatisan hingga warga umum. Adapun 3 Sapi yg berasal dari . 1. Patungan kader2 CBU , 2. H.Aprial selaku Penyalur Setia Hewan Kurban di DPRa CBU dan 3. Saudara dari H.Aprial. 2 kambing berasal dari , 1. Kader CBU , 2. Sekretaris DPC PKS Jatinegara ( Ust.Benny Amri ) .

Untuk PK (  Penyembelihan Kambing) dimulai pukul 10.30 WIB yg dilakukan oleh kader inti yaitu akhina awing selaku Ka.BPU . Untuk PS (Penyembelihan Sapi)  dimulai pukul 13.00 WIB team Jagal . Dari kader inti Hingga Warga umum begitu antusias mengikuti acara ini.

Bahkan Ka.DPRa pun ikut ambil bagian dalam sesi perCincangan . " Setiap Pekerjaan yang berat akan terasa Ringan kalo dlakukan secara bersama " . Ujar Ka.DPRa CBU .bahkan Bendehara umum,SekUm hingga Ketua-ketua bidang lain juga ikut ambil bagian.

Tepat Pukul 16.30 WIB . Daging2 yg sudah di kecil2kan  siap di Packing. Ternyata dalam sesi Packing ini, Sekretaris DPC PKS Jatinegara juga ikut ambil bagian.

"Kami sempat psimis sesi pendistrubusian bisa dilakukan pukul 18.30 WIB. Karena mulai eksekusi 3 sapi itu jam 13.00.  Ternyata Allah berkehendak lain, melalui tenaga2 antum2 semua sesi pendistribusian bisa dlakukan tepat waktu . Jazakallahu untuk antum semua. " ujar Ka.DPRa kepada seluruh panitia Kurban yaitu kader,simpatisan hingga warga umum.

900 kupon atau 900 kantong daging kurban di distribuikan, dan dabgi2 ke RW2 se Kelurahan Cipinang Besar Utara.

#PKSKurban #Kurban Menguatkan

GENAM: Indonesia Darurat Miras, 83,1% Remaja Indonesia Mencoba Minuman Beralkohol

0
Diposting oleh Unknown on 10 Oktober 2013



Upaya perjuangan Gerakan Nasional Anti Miras (GENAM) untuk membatasi peredaran miras tidak pernah berhenti, hari ini rabu (9/10) Genam kembali beraudiensi bersama Badan Legislasi DPR RI, untuk Pembahasan RUU Pengendalian Minuman Beralkohol. Hal ini menjadi penting setelah Mahkamah Agung (MA) mencabut kepres No.3 thn 1997 tentang Pengawasan dan Pengendalian Minuman Beralkohol, oleh karena itu Gerakan Nasional AntiMiras mendesak DPR untuk memprioritaskan RUU Pengendalian Minuman Beralkohol untuk dibahas pada masa sidang tahun 2013. “Masyarakat resah, korban miras terus bertambah, kami ingin RUU Minuman beralkohol segera di bahas” ungkap ketua Genam Fahira Idris.


Indonesia Darurat Miras, sehari 50 orang menjadi korban miras.  Data BPS tahun 2012 menunjukkan angka yang sangat memprihatinkan, 83,1% remaja Indonesia pernah minum minuman beralkohol. Data ini nyata dan terjadi di negara kita, kata Fahira di depan Baleg DPR.

Abdul Hakiem anggota Baleg DPR RI yang juga anggota FPKS mendukung penuh usulan Genam untuk segera memprioritaskan RUU Minuman Beralkohol. “Contoh-contoh daerah yang sudah melaksanakan Perda Anti miras menjadi bahan penting untuk kajian Baleg seperti Banjarmasin, Cirebon dan manokwari”.
Ini luar biasa, daerah lebih tegas dalam melindungi warga dan generasi di daerahnya, ini bisa jadi contoh, kata Abdul Hakim menambahkan.


Acara RDPU ini dihadiri pengurus Genam dan anggota Baleg DPR, rapat dipimpin oleh pak Dimyati. Banyak usulan yang disampaikan Genam tentang bahaya miras yang sama dengan narkoba.
Genam Ingin Miras tidak mudah didapat, mahal dan tidak boleh di iklankan. Genam berpatokan kepada Permendag No.43 tentang Penjualan Minuman beralkohol tidak di dekat Sekolah, dekat rumah tinggal, dekat tempat Ibadah, dekat rumah sakit dan dekat kantor.
Kita bertahap, semoga tahun 2025 Generasi Indonesia bebas Miras. Kata Fahira menutup presentasi.