-
-
Jujur...
Jika engkau hendak mengungkap kejujuran orang, ajaklah ia pergi bersama .. dalam bepergian itu jati diri manusia terungkap .. penampilan lahiriahnya akan luntur dan jatidirinya akan tersingkap! Dan “bepergian itu disebut safar karena berfungsi mengungkap yang tertutup, mengungkap akhlaq dan tabiat”... -
Pemimpin
Seringkali terbukti bahwa tugas utama seorang pemimpin hanyalah bagaimana memilih orang yang tepat. Begitu berhasil memilih orang yang tepat seringkali tugas seorang pemimpin sudah selesai. Setidaknya sudah 80 persen selesai. Tapi begitu seorang pemimpin salah memilih orang, sang pemimpin tidak terbantu sama sekali, bahkan justru terbebani... -
Karena Ukuran Kita Tak Sama
seperti sepatu yang kita pakai, tiap kaki memiliki ukurannya memaksakan tapal kecil untuk telapak besar akan menyakiti memaksakan sepatu besar untuk tapal kecil merepotkan kaki-kaki yang nyaman dalam sepatunya akan berbaris rapi-rapi... -
Kemenangan..
Kemenangan sejati yang paling mendasar dan substansial adalah jika kebenaran tetap bersemayam di hati kita. Tidak terkontaminasi oleh racun-racun kehidupan, tidak tergoda oleh iming-iming apapun bentuknya, yang membuat hati kita diisi oleh nilai-nilai lain selain nilai kebenaran yang bersumber dari Allah SWT, ...
oleh Nofiatmarita Mochlish Malek pada 29 Maret 2012 pukul 17:11 ·
Sang mahasiswa berpaling pada dosennya seraya berkata,"Mari kita sembunyikan sepatunya, lalu kita bersembunyi di balik semak-semak dan melihat apa yang terjadi kemudian."
kabarjakarta.com - Pilkada DKI yang bersih dan fair merupakan dambaan kita semua. Karena dengan begitu akan tercipta pemimpin yang benar-benar mendapat legitimasi untuk memimpin. Hidayat - Didik (HNW-Didik) pun mengakui bahwa semua kandidat yang hadir saat ini bukanlah lawan.
Oleh: Yusuf Hasan
Alhamdulillah, meski tidak lama, hanya satu tahun, menjadi staf media DR Hidayat Nur Wahid (Ketua MPR periode 2004 - 2009), ada beberapa rekaman yang ingin saya share disini. Moga jadi bahan pertimbangan teman-teman semua untuk mengikuti pemilihan gubernur DKI Jakarta 11 Juli nanti. Selamat mencoblos..... (Hidayat-Didik)
Nama Hidayat Nur Wahid mengejutkan setiap orang pada akhir masa pendafaran bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta pada Senin (19/3).
Mantan Ketua MPR itu didaftarkan Partai Keadilan Sejahtera bersama Didik J Rachbini sebagai pendampingnya.
Jelang Mukernas PKS, 500 Becak Bermotor Service Gratis...
Diposting oleh
cahAngon
on 24 Maret 2012
, in
Selintas Kabar PKS
MEDAN (Berita) - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berupaya untuk terus dekat dengan masyarakat. Menjelang pelaksanaan Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) di Medan 26 hingga 30 Maret PKS mencoba berbagi dengan para abang beca, dengan memberi fasilitas service gratis.
Sebanyak 500 beca bermotor mendapat kesempatan untuk menyervis kenderaannya itu, yang pelaksanaannya dibuka secara resmi Ketua Panitia Mukernas PKS 2012, H M Hafez Lc MA, Selasa (20/03) di Imam Service, Jalan Bromo Medan.
Semut merupakan salah satu jenis serangga yang namanya dijadikan nama salah satu surah di Al Qur’an, yaitu surah An-Naml. Dinamakan An-Naml (semut) karena pada ayat 18 dan 19 surah ini berisikan tentang kisah seekor pemimpin semut yang menginstruksikan anak buahnya untuk segera masuk sarang karena nabi Sulaiman as dan tentaranya akan melewati tempat itu. Nabi Sulaiman as yang mempunyai mu’jizat bisa mengerti suara hewan kemudian merasa takjub atas kejadian tersebut dan mengucapkan syukur kepada Allah SWT yang telah melimpahkan nikmat kepadanya.
Oleh Detti Febrina
@dettife
Bandar Lampungtwit memories "HNW dan Ayahku"
- #HNW - saya lebih suka mentakzimi beliau sbg 'Ustadz Dayat' - dan ayah saya tak saling mengenal. Ayah (alm.) bahkan boleh dibilang apolitis.
- Bergulir pada 1998, ayah pun ibu mengira saya semata aktif di kampus & organisasi kemahasiswaan. Tak sepatahpun pengakuan saya bantu2 parpol.
- Ayah saya jaksa. PNS tulen. Ketua semacam Panwaslu di era Orba. Gemuruh 1998 ditanggapinya sinis. Politik tetap tersimpan sbg benda busuk.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Salah satu pasangan calon gubernur DKI 2012 Hidayat Nur Wahid bersilaturahim ke kantor Harian Republika, Rabu (21/3). Politisi PKS ini memaparkan kemauannya menggandeng calon wakil gubernur dari PAN, yakni Prof Didik J Rachbini sebagai sosok pemimpin yang selalu hadir di tengah warga Jakarta.
Hidayat Nur Wahid dilahirkan pada 8 April 1960 M, bertepatan dengan 9 Syawal 1379 Hijriyah. Ia lahir di Dusun Kadipaten Lor, Desa Kebon Dalem Kidul, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten, Propinsi Jawa Tengah. Hidayat Nur Wahid berasal dari keluarga pemuka agama. Kakeknya dari pihak ibu adalah tokoh Muhammadiyah di Prambanan, sementara ayahnya H. Muhammad Syukri, meskipun berlatar Nahdhatul Ulama, juga merupakan pengurus Muhammadiyah. Ny. Siti Rahayu, ibunda Hidayat, adalah aktivis Aisyiyah, organisasi kewanitaan Muhammadiyah.
Sekjen PKS Anis Matta menegaskan bahwa pasangan Hidayat Nurwahid-Didik J Rachbini di Pilkada DKI bukan main-main. Pasangan ini dinilai cukup kuat untuk berlaga dengan kandidat lain di Pemilukada DKI.
“PKS mengajukan pasangan Hidayat dan Didik Rachbini, ini adalah pasangan kuat. Kita telah membuktikan memenangkan pilkada dengan kader sendiri di 3 wilayah. Dan ini bagus untuk perjuangan PKS menuju pemilu 2014,” kata Anis Matta kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (20/3/2012).
“PKS mengajukan pasangan Hidayat dan Didik Rachbini, ini adalah pasangan kuat. Kita telah membuktikan memenangkan pilkada dengan kader sendiri di 3 wilayah. Dan ini bagus untuk perjuangan PKS menuju pemilu 2014,” kata Anis Matta kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (20/3/2012).
"Bisakah Bapak turun?”
Dan kamipun tegang.
Basyir, pemuda 20-an tahun, buta, menyuruh presiden partai turun dari tempatnya dan datang ke audiens. Hal yang lazim sebetulnya dalam dunia Islam yang egaliter, dimana pemimpin dan rakyat dianggap sama. Hanya kita, masyarakat timur yang serba sungkan dan pemalu menganggap itu tak lazim. Tetapi Basyir memintanya.
Maka pak Luthfi turun, dari meja lesehan yang disediakan sedikit lebih tinggi dari peserta seniman. Malam itu, Jumat 9 Maret 2012 di Dapur Desa, seniman dari berbagai aliran berkumpul : reog, barongsay, pecaksilat, penulis, kritikus, budayawan, geng motor, MIRAI – janapnese lovers, KLOSS – korean lovers, dll.
Assalamu alaikumm wr. Wb.
Kembali saya melanjutkan pembahasan tentang Anbiya Life Style ( munakahad / Pernikahan )
Namun untuk kali ini saya hanya memaparkan secara singkat dan padat, dan untuk mendapatkan kejelasan dari semua ini anda bisa tanyakan langsung kepada ahlinya , yaitu para Ustad/zah terdekat. Bila “GALAU” berlanjut hubungi Allohu swt di waktu waktu ijabah
( dikabulkan ) OKE ! ^___^. Kalau begitu mari kita mulai masuk ke dalam pembahasan
Dengan Munakahad / Pernikaahn Itu Pasti …. :D
design by RyanFFF
SEKARANG BUKAN WAKTUNYA UNTUK AFIKAAA, POLISI GANTENG ATAU DARSEM... SEKARANG WAKTUNYA UNTUK...
SITIIII...BOCAH PENJUAL BAKSO
SEKARANG BUKAN WAKTUNYA UNTUK AFIKAAA, POLISI GANTENG ATAU DARSEM... SEKARANG WAKTUNYA UNTUK...
SITIIII...BOCAH PENJUAL BAKSO
Pengertian & Hukum Ilmu Tajwid
Pengertian Tajwid menurut bahasa (ethimologi) adalah: memperindah sesuatu.
Sedangkan menurut istilah, Ilmu Tajwid adalah pengetahuan tentang kaidah serta cara-cara membaca Al-Quran dengan sebaik-baiknya.
Tujuan ilmu tajwid adalah memelihara bacaan Al-Quran dari kesalahan dan perubahan serta memelihara lisan (mulut) dari kesalahan membaca.
Pengertian Tajwid menurut bahasa (ethimologi) adalah: memperindah sesuatu.
Sedangkan menurut istilah, Ilmu Tajwid adalah pengetahuan tentang kaidah serta cara-cara membaca Al-Quran dengan sebaik-baiknya.
Tujuan ilmu tajwid adalah memelihara bacaan Al-Quran dari kesalahan dan perubahan serta memelihara lisan (mulut) dari kesalahan membaca.
ULUMUL berasal dari kata ULUM dan kalimat jamaknya yaitu ILMU.
HADITS secara bahasa memiliki beberapa arti, yaitu :
a. Perkataan
b. Kejadian
c. Baru
Secara istilah Hadits adalah apa yang di sandarkan kepada Rosululloh SAW, baik berupa perkataan, perbuatan atau persetujuan (Taqrir).
Kalau ada dua orang berbeda kelamin, pernah mengenal agama, dan aktif di lembaga dakwah pula, ditegur agar tak terlalu berdekatan dan begini jawabannya: “Biarkan kami memilih perbedaan pemahaman”, maka bagaimana reaksi Anda?
Seorang teman begitu sewot saat mendapati teman-temannya begitu vulgar memperlihatkan hubungan tanpa status (HTS) di jejaring sosial.
“Kalau dilakukan diam-diam sih saya bisa maklum, lha ini dilakukan terbuka di internet,” protesnya pada saya.
Di PKS kami kader kadernya diwajibkan menghadiri pengajian rutin sepekan sekali. Mempelajari ilmu ilmu agama, akhlak akhlak yang baik, nilai nilai kemanusiaan, dan nilai nilai ketuhanan. Bertahun – tahun, pengajian itu kami lakukan. Sampai membentuk karakter manusia yang baik. Bernurani jernih, dan berjiwa lembut. Itulah mengapa, kami selalu bersemangat mengadakan baksos, membatu korban bencana alam.
Bukan!
Bukan semata karena alasan politik, kalau hanya karena alasan politik, nisacaya kami tidak akan mau melakukan pekerjaan pekerjaan sosial itu. Yang kami cari jauh melebihi motivasi motivasi duniawi tersebut. Menembus langit, yaitu dalam rangka menyenangkan tuhan kami, Allah swt.
Di pengajian pekanan itulah, kami kader PKS dikontrol, dievalusai, kehidupan kami dalam kurun sepekan tersebut. Kehidupan ruhiyah (amalan amalan) kami, dan kehidupan sosial kami. Diantara kami ada yang grafik nya naik turun. Tetapi naik turun semangat tadi, masih dalam kecenderungan meningkat. Dan dengan proses penjagaan itulah, kami, kader – kader pks dapat memberikan jaminan kepada masyarakat bahwa kami dapat menjaga amanah, amanah dari rakyat, amanah dari Allah.
Bukan!
Bukan semata karena alasan politik, kalau hanya karena alasan politik, nisacaya kami tidak akan mau melakukan pekerjaan pekerjaan sosial itu. Yang kami cari jauh melebihi motivasi motivasi duniawi tersebut. Menembus langit, yaitu dalam rangka menyenangkan tuhan kami, Allah swt.
Di pengajian pekanan itulah, kami kader PKS dikontrol, dievalusai, kehidupan kami dalam kurun sepekan tersebut. Kehidupan ruhiyah (amalan amalan) kami, dan kehidupan sosial kami. Diantara kami ada yang grafik nya naik turun. Tetapi naik turun semangat tadi, masih dalam kecenderungan meningkat. Dan dengan proses penjagaan itulah, kami, kader – kader pks dapat memberikan jaminan kepada masyarakat bahwa kami dapat menjaga amanah, amanah dari rakyat, amanah dari Allah.
apa kabar ikhwah fillah.. ?
kembali saya Share tentang sedikit kajian yang saya ketahui saat mengikuti ma'had di Al Hikmah, Pela Mampang Bangka 3A. Jakarta Selatan. dengan pembahasan tentang LIFE STYLE PARA NABI, yaitu dimana setiap manusia pasti merasakannya ( Bila beruntung : P ) yang namanya MUNAKAHAD (pernikahan) namun disini saya akan coba memulai dari sejarah Zaman Jahiliyah, ingat... ! Zaman Jahiliyah yaa... Bukan Zaman Batu. xixixixixi ^___^. dimana saat Zaman tersebut adalah Zaman miniaturnya Dunia. segala macam kerusakan di muka Bumi ini sudah ada lengkap FULL ! di Jazirah Arab disaat itu.
PERTAMAX.
NIKAHUL BADAL yaitu pernikahan dengan cara pertukaran ISTRI ! hiiiiiii "ISTRI" ko di tukar tukar... emangnya apaan ?! ( ceritanya saya marah Grrrr ! ) yang dibayar dengan sesuatu harta, baik berupa uang maupun barang. misal : bila ada antar teman yang saling bertukar istri dengan harapan imbalan sesuatu, lalu setelah selesai percampuran tersebut kembalilah istri mereka kepada masing masing pasangan sebelumnya dengan sukses membawa harta benda yang telah di sepakati. WEW parah bangetz ya GAN. T____T
dan ternyata praktek KEJI ini masih ada lho di jakarta! tepatnya disalah satu Hotel terkemuka di jakarta yang tidak saya sebutkan namanya, mereka menggelar tindakan "jorok" tersebut di ruang BASEMENT paling dasar dari gedung tersebut. sampai sampai sekelas orang lanjut usia pun ada ! EDAN !!! informasi ini di dapatkan langsung dari laporan salah satu Jendral yang mengadu kepada dosen saya, saat ia pernah di ajak ke tempat tersebut. Jendral tersebut mengetahui aksi ini, seketika ia pergi meninggalkan Hotel yang dimaksud. naudzubillah himin dzalik :(
- Karena desakan hajat yang memenuhi jiwa; sebab keinginan-keinginan yang menghantui angan; kita lalu menjadi hamba pen-#doa.
- Tentu saja meminta apapun, selama ianya kebaikan, tak terlarang di sisi Allah Yang Maha Pemurah & Maha Penyayang. #doa
- Sungguh kita dianjurkan banyak meminta; sebab yang tak pernah memohon apapun pada Allah, justru jatuh pada kesombongan. #doa
- Hari-hari ini; kita disuguhi ajaran-ajaran antah-berantah tentang #doa; yang katanya harus spesifik, tervisualisasi, LoA.
- Tentang betapa jauh LoA dari 'aqidah Diin ini -meski sebagian memperkosa Dalil tuk membenarkannya; Guru kami @syarifbaraja @orangawam1..
Giliran Jaringan Massa Dukung Bang Sani Maju Pilkada DKI
Diposting oleh
cahAngon
on 02 Maret 2012
, in
Selintas Kabar PKS
Jakarta (2/3) - Setelah DPP PKS secara resmi menyampaikan bahwa akan mengusung Triwisaksana dalam Pilkada DKI Jakarta tahun ini, giliran jaringan-jaringan massa yang akan menyatakan kebulatan tekad untuk mendukung Triwisaksana atau yang dikenal dengan panggilan Bang Sani, dalam sebuah acara akbar, Minggu (4/3) di Sport Mall, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Kepastian dukungan masyarakat tersebut disampaikan Sekretaris Umum DPW PKS DKI Jakarta Tubagus Arif, di kantor PKS Jakarta di kawasan Kemayoran, Jakarta (2/3).
Jurnaline.com – Menjelang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) DKI Jakarta Juli mendatang popularitas Partai Demokrat menurun khususnya di Jakarta, Demokrat kalah tenar dibanding Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Demikian hasil jajak pendapat yang dilakukan Media Survei Nasional (MEDIAN) bersama The Future Institute (TFI) seputar Pemilukada DKI. Survei dilakukan sejak 6 sampai 17 Februari 2012 dengan responden berjumlah 900 orang yang dipilih secara random dengan teknik multistage random sampling.
“Tingkat kepercayaan publik hanya 15,08 persen sedangkan PKS 16,70 persen,” kata Direktur Eksekutif The Future Institute Rico Marbun dalam jumpa persnya di Jakarta, Rabu (29/2).
Demikian hasil jajak pendapat yang dilakukan Media Survei Nasional (MEDIAN) bersama The Future Institute (TFI) seputar Pemilukada DKI. Survei dilakukan sejak 6 sampai 17 Februari 2012 dengan responden berjumlah 900 orang yang dipilih secara random dengan teknik multistage random sampling.
“Tingkat kepercayaan publik hanya 15,08 persen sedangkan PKS 16,70 persen,” kata Direktur Eksekutif The Future Institute Rico Marbun dalam jumpa persnya di Jakarta, Rabu (29/2).
Seseorang sahabat bertanya melalui SMS kepada saya, bagaimanakah prinsip-prinsip menetapkan prioritas kegiatan ? Pertanyaan kecil ini mengingatkan saya kepada “kajian lama” tentang Fikih Prioritas dan Fikih Pertimbangan. Maka saya menemukan pula “buku lama” dan “catatan lama”, rasanya tetap aktual untuk dihadirkan dalam zaman kekinian.
Fiqh Aulawiyat (Fikih Prioritas), menurut Dr. Yusuf Qardhawi, adalah fikih “meletakkan segala sesuatu pada peringkatnya dengan adil, dari segi hukum nilai dan pelaksanaannya”. Sehingga sesuatu yang tidak penting tidak didahulukan atas sesuatu yang penting. Sesuatu yang penting tidak didahulukan atas sesuatu yang lebih penting. Sesuatu yang tidak kuat (marjuh) tidak didahulukan atas sesuatu yang kuat (rajih). Sesuatu yang biasa-biasa saja tidak didahulukan atas sesuatu yang utama atau paling utama.
Fiqh Aulawiyat (Fikih Prioritas), menurut Dr. Yusuf Qardhawi, adalah fikih “meletakkan segala sesuatu pada peringkatnya dengan adil, dari segi hukum nilai dan pelaksanaannya”. Sehingga sesuatu yang tidak penting tidak didahulukan atas sesuatu yang penting. Sesuatu yang penting tidak didahulukan atas sesuatu yang lebih penting. Sesuatu yang tidak kuat (marjuh) tidak didahulukan atas sesuatu yang kuat (rajih). Sesuatu yang biasa-biasa saja tidak didahulukan atas sesuatu yang utama atau paling utama.
“Sekali-kali tidak akan tersusul; Inna ma’ana Rabbuna, sesungguhnya Rabbku besertaku, Dia akan mememberi petunjuk kepadaku.” [1]
Jawaban yang terlontar dari lisan Musa, menjawab rengekan kaumnya, Bani Israil. Allah abadikan dialog musa terhadap kaumnya ini dalam surah Asy Syu’ara ayat ke enampuluh dua. Apa sebab? Kisah tentang pelarian Musa dan Bani Israil dari kejaran Fir’aun dan bla tentaranya yang zhalim. Yang kemudian Allah selamatkan dengan mukjizat terbelahnya laut merah. Sehingga Nabi Musa dan Bani israil bisa melaluinya[2]. Dan Allah menyelamatkan mereka dari kejaran firaun dan bala tentaranya yang kemudian Allah tengelamkan mereka di laut merah[3].
Agak menarik untuk kita cermati, diksi yang dipilih Musa ini. Mari kita bandingkan dengan Rasulullah Muhammad shalallahu ‘alaihi wasallam. Mereka berdua sama-sama Nabi Allah. Sama-sama dalam kondisi pelik dalam kejaran tiran musuh dakwah. Rasulullah ketika harus tertahan di gua tsur, berlindung dari kejaran bala tentara musuh. Musa diburu bala tentara firaun. Muhammad dikejar pasukan musyrikin Quraisy. Namun diksi yang dipilih Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam, ketika Abu Bakar menangis cemas takut mereka berdua tertangkap. “Laa Tahzan !! Allahu ma’ana, Janganlah bersedih Allah bersama kita[4]”
Jawaban yang terlontar dari lisan Musa, menjawab rengekan kaumnya, Bani Israil. Allah abadikan dialog musa terhadap kaumnya ini dalam surah Asy Syu’ara ayat ke enampuluh dua. Apa sebab? Kisah tentang pelarian Musa dan Bani Israil dari kejaran Fir’aun dan bla tentaranya yang zhalim. Yang kemudian Allah selamatkan dengan mukjizat terbelahnya laut merah. Sehingga Nabi Musa dan Bani israil bisa melaluinya[2]. Dan Allah menyelamatkan mereka dari kejaran firaun dan bala tentaranya yang kemudian Allah tengelamkan mereka di laut merah[3].
Agak menarik untuk kita cermati, diksi yang dipilih Musa ini. Mari kita bandingkan dengan Rasulullah Muhammad shalallahu ‘alaihi wasallam. Mereka berdua sama-sama Nabi Allah. Sama-sama dalam kondisi pelik dalam kejaran tiran musuh dakwah. Rasulullah ketika harus tertahan di gua tsur, berlindung dari kejaran bala tentara musuh. Musa diburu bala tentara firaun. Muhammad dikejar pasukan musyrikin Quraisy. Namun diksi yang dipilih Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam, ketika Abu Bakar menangis cemas takut mereka berdua tertangkap. “Laa Tahzan !! Allahu ma’ana, Janganlah bersedih Allah bersama kita[4]”
Langganan:
Postingan (Atom)